TANA TORAJA,PGI.OR.ID-Persekutuan Kaum Bapak Gereja Toraja (PKBGT) wadah pembinaan dan tempat melayani demi membangun kebersamaan bagi kaum Bapak. Selain itu, membangun pelayanan kerohanian bagi anggotanya, melakukan pelayanan sosial kemasyarakatan, pelayanan kepada warga yang berada di daerah terpencil dan juga pembinaan diberbagai bidang sesuai kebutuhan kaum bapak.
Salah satu bentuk kebersamaan dari Persekutuan Kaum Bapak Gereja Toraja (PKBGT) yaitu kegiatan pertemuan raya yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali. Pada 27-31 Oktober 2021, dilaksanakan Pertemuan Raya (Praya) II PKBGT di Ulusalu, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, dengan mengusung tema: “Mengasuh dan Merawat Seperti Ibu”. Karena masih ditengah situasi pandemi Covid-19, maka pertemuan raya dilaksanakan dalam keadaan yang terbatas pesertanya.
“Atas nama pengurus pusat PKBGT, pada hari ini Kamis 28 Oktober tahun 2021, atas nama kita semua, seluruh rangkaian kegiatan dalam peringatan hari ulang tahun PKBGT yang ke-13 yang dikemas dalam Pekan Raya II PKBGT dalam nama Tuhan Yesus kita mulai acara bersama-sama hingga tanggal 31 Oktober tahun 2021,” ungkap Ketua Umum PKBGT Pnt. Welem Sambolangi, SE dalam tempat dan waktu terpisah sehubungan dengan pelaksanaan Praya II PKBGT.
Sedangkan Ketua Panitia Pelaksana Drs. Y. S. Tandirerung dalam sambutannya menyampaikan bahwa bahwa kegiatan ini bisa terlaksana atas semangat yang kita punya sebagai Kaum Bapa yang sesuai dengan yang Tuhan karuniakan kepada kita serta ucapan terimah kasih kepada semua kontingen yang datang dari berbagai daerah dan telah ada di tengah-tengah kegiatan yang kita lakukan hari ini.
Juga disampaikan bahwa untuk memeriahkan kegiatan ini diadakan berbagai kegiatan seni dan olah raga sebagai penyemangat bagi kaum Bapa-bapa gereja Toraja dan terus berkarya sesuai sub tema: Potensi Kaum Bapa Gereja Toraja Berdaya Guna Secara Optimal Bagi Pembangunan Gereja Toraja.
Acara Puncak Praya II PKBGT yang dirangkaikan dengan ibadah syukur perayaan HUT PKBGT ke-13 tahun 2021, Minggu (31/10), dan dihadiri oleh Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung, Wakil Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg, Wakil Bupati Toraja Utara, Frederik Viktor Palimbong, Anggota DPRD Sulsel Jhon Rende Mangotan, Ketua DPRD Tana Toraja, Welem Sambolangi yang juga merupakan ketua PKBGT, dan Kepala Kemenag Toraja Utara, Pretty Lamban Gasong, Kajari Tana Toraja, serta Pengurus Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja.
Berbagai kegiatan digelar panitia pada puncak acara. Antara lain lomba seni, lomba olahraga permainan dan stand up comedy. Selain itu kerohanian serta penanaman 13 ribu bibit pohon. Ketua Panitia, Yusuf Sura Tandirerung mengatakan, kegiatan yang dihadiri oleh 68 Klasis dari seluruh Indonesia.
Pewarta: Alexander Mangoting