KUPANG,PGI.OR.ID-Ketua Sinode GMMI, Pdt. Gatsper Anderius Hawu Lado, M.Th dalam sambutannya saat pembukaan Sidang Raya VIII Sinode Gereja Masehi Musafir Indonesia (GMMI) 2023 di Kupang, NTT, mengatakan, sesuai dengan tema yang diusung dalam sidang raya kali ini, yaitu Presensia GMMI di Tengah Kebhinekaan, Bergerak dan Bertransformasi membangun Pelayanan Yang Holistik, GMMI selalu menghargai perbedaan-perbedaan yang ada dan memberikan ruang bagi masyarakat yang berbeda latar belakangnya untuk tetap merasa nyaman dan aman.

“Presensia GMMI di tengah-tengah kebhinekaan dan kemajukan Indonesia senantiasa mendorong toleransi dan kerukunan antarumat beragama, serta senantiasa menjadi tempat pertemuan dan dialog antarumat beragama,” katanya, pada Senin (8/5/2023).

Sebab itu, lanjut Pdt. Gatsper, GMMI berkomitmen memberi diri turut serta dalam pembangunan bangsa bagi kesejahteraan negeri ini melalui pelayanan gereja yang holistik menyeluruh dan terintegrasi, tidak hanya pada aspek rohani, tetapi juga pada aspek sosial, ekonomi, dan budaya, agar bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.   

Sedangkan Direktur Urusan Agama (Dirurag) Kristen, Direktorat Jenderal Bimas Kristen, Kementerian Agama, Amsal Yowei dalam sambutannya mewakili Dirjen Bimas Kristen, berharap moderasi beragama sebagai sebuah cara pandang yang diusung Kementerian Agama, menginspirasi cara GMMI dalam hidup menggereja, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Menurutnya, gereja kini mendapat tantangan dan gumul persoalan bangsa, sehingga harus lebih adaptif di tengah, serta tidak mudah terprovokasi terhadap pelbagai konflik. Gereja harus meyakini dirinya sebagai karya Allah yang hadir dan diutus ke tengah-tengah dunia.

“Dalam Sidang Raya Sinode GMMI ini kami harapkan walau ada perbedaan pendapat dan pilihan janganlah sikap kemanusian pribadi yang diutamakan namun sikap teladan Kristus menjadi utama sehingga tidak terjadi perpecahan karena perbedaan tersebut,” tegasnya.

Selain pimpinan Sinode GMMI, hadir pula saat pembukaan, Asisten I Setda NTT, Erni Usboko, mewakili Gubernur NTT, Kabid Kristen Kanwil Kemeneag NTT, Yakobus Oktavianus mewakili Kakanwil Agama NTT, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kupang, JB Kleden, dan Kasi Urusan Agama Kristen Kantor Kementerian Agama Kota Kupang, Shaula Astried Emmylouw.

Sidang Raya VIII Sinode GMMI 2023 dijadwalkan akan berlangsung hingga 12 Mei 2023.

 

 

 

Pewarta: Markus Saragih