SUMBA TIMUR , PGI.OR.ID – Banjir bandang juga terjadi di Kabupaten Sumba Timur, NTT khususnya di sejumlah wilayah di Kecamatan Kambera. Akibatnya ratusan warga mengngsi ke temat yang lebih tinggi. Banjir bandang yang mengakibatkan bendungan Kambaniru di Kelurahan Maulumbi jebol berakibat 4 kelurahan, yakni Kelurahan Kambaniru, Maulumbi, Mauliru, dan Lambanapu tergenang. Selain bendungan yang jebol, jembatan Kambaniru di Waingapu, juga roboh diterjang banjir.
Laporan Pdt. Yuliana Ambu yang juga Ketua I Badan Pelaksana Majelis Sinode GKS dan juga Ketua Majelis GKS Payeti mengatakan bahan bantuan didistribusikan ke Puskesmas Kambaniru yang menjadi titik terdampak. Hujan dengan intensitas tinggi turun sejak Kamis (1/4) hingga Minggu (4/4) mengakibatkan sejumlah titik di Sumba Timur tergenang. Selain gereja GKS Kandara dijadikan tempat mengungsi warga, Gereja GKS Payekti yang tidak jauh dari Kecamatan Kambera juga akan dijadikan tempat mengungsi.
Selain Kecamatan Kambera, kecamatan lainnya seperti Pandawai juga terdampak, khususnya Kelurahan Kanwangu dan Desa KambatatanaBPBD, Tagana, TNI dan sejumlah elemen terkait melakukan evakuasi dan mengimbau warga untuk mengungsi.
“Kami masih membutuhkan khususnya bahan makanan dan selimut serta kebutuhan untuk anak balita yang memang banyak terdampak dari bencana banjir ini. Dan kam masih terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk hal ini,” ujar Pdt. Yuli.
Pewarta : Phil Artha