JAKARTA,PGI.OR.ID- Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) telah mengeluarkan Pesan Natal Bersama Tahun 2020, dengan tema “…..dan mereka akan menamakan Dia Imanuel (Matius 1:23).
Dalam Pesan Natal Bersama ini, PGI-KWI mengingatkan, pada tahun ini kita merayakan Natal dalam suasana prihatin karena wabah Covid-19 sedang melanda seluruh dunia, termasuk Indonesia. Virus ini telah merusak berbagai sendi kehidupan manusia. Banyak keluarga berduka karena kehilangan sanak saudara. Banyak pula yang kehilangan pekerjaan. Anak-anak yang harus belajar di rumah kehilangan kesempatan untuk bergaul dengan teman-teman sebaya.
Umat gelisah karena tidak dapat beribadah sebagaimana mestinya. Dilaporkan juga bahwa angka kekerasan dalam keluarga bahkan perceraian meningkat. Kondisi ini diperparah dengan maraknya politik identitas yang meningkatkan ujaran kebencian, intoleransi beragama dan etnis, radikalisme agama, serta perpecahan di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat kita.
Situasi krisis ini mengingatkan kita bahwa sebagai manusia kita sesungguhnya rapuh, baik secara fisik maupun psikis. Kita dengan mudah bisa terjebak dalam keputusasaan akibat beratnya beban kehidupan yang harus kita kelola. Kita rentan terhadap keserakahan yang kerap menjebak kita untuk melakukan korupsi, serta ketidakadilan dalam relasi dengan orang lain maupun dengan lingkungan. Tubuh kita dengan mudah bisa sakit akibat terinfeksi virus, bahkan kita bisa meninggal seketika hanya karena sebuah kelalaian kecil.
Keganasan virus ini juga menegaskan bahwa kita semua sama sebagai manusia, sekalipun profesi kita berbeda, suku kita berbeda, agama kita berbeda, pendidikan dan jabatan kita berbeda. Covid-19 mengingatkan bahwa kita semua bisa diserangnya, dan karenanya kita saling membutuhkan satu dengan lainnya.
Untuk melihat secara lengkap Pesan Natal Bersama PGI-KWI Tahun 2020 dalam bentuk pdf, silahkan klik di bawah ini.
Pesan Natal Bersama KWI – PGI Tahun 2020